Kuli Bangunan Naik Haji, Kisah Mohammad Djaelani Kumpulkan Uang ke Tanah Suci

Kuli Bangunan Naik Haji, Kisah Mohammad Djaelani Kumpulkan Uang ke Tanah Suci

Duffytheseaturtle.com – Bukan hanya cerita fiksi Tukang Bubur Naik Haji, sekarang ada sosok nyata kuli bangunan naik haji. Dia adalah Mohammad Djaelani.

Read More

Mohammad Djaelani tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 7 embarkasi Surabaya.

Mohammad Djaelani mengumpulkan uangnya dan bisa berangkat menuju tanah suci pada dini hari tadi.

Djaelani merantau sejak tahun 1980 sebagai kuli bangunan.

Baca Juga:
Bacaan Talbiyah Latin Lengkap dengan Keutamaan, Hukum dan Waktu, Jemaah Haji 2022 Wajib Tahu!

Meski tidak seperti pekerja kantoran yang mendapat penghasilan tetap setiap bulannya, Djaelani tetap menyisihkan sebagian pendapatannya untuk ditabung.

“Saya ini orang miskin, tidak ada bayangan saat itu untuk bisa naik haji. Wong buat makan aja saya mesti susah payah jadi kuli bangunan,“ ucap pria yang berperawakan kecil ini dikutip dari TimesIndonesia.

“Tahun 2007, uang tabungannya saya terkumpul 5 juta rupiah. Uang itu saya gunakan beli sapi,“ kata Bapak yang memiliki tiga orang anak laki-laki ini.

Setelah dua tahun memelihara sapi yang dibelinya, Djaelani memutuskan untuk menjual sapi tersebut dan terjual dengan harga Rp8 juta.

Uang hasil penjualan sapi ini, tidak digunakan untuk kebutuhan sehari-hari tetapi membeli tanah seharga Rp10 juta dengan mencari pinjaman untuk menutupi sisa kekurangannya ke bank.

Baca Juga:
404 Calon Haji dari Bekasi Diberangkatkan ke Tanah Suci, Sekda Minta Doakan Bangsa Indonesia Tetap Damai

Tak berselang lama, keinginan Djaelani untuk pergi haji pun muncul dan kian membesar.



#Kuli #Bangunan #Naik #Haji #Kisah #Mohammad #Djaelani #Kumpulkan #Uang #Tanah #Suci

Sumber : www.suara.com

Related posts